BI dan DMI Riau Sosialisasikan Pembayaran Zakat, Infak, Sedekah Menggunakan QRIS
Sabtu, 06 April 2024 - 01:26:37 WIB
PEKANBARU, detakriau.com - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau bersama Dewan Masjid Indonesia (DMl) Provinsi Riau melakukan sosialisasi dan edukasi pembayaran Zakat, Infak, Sedekah (ZIS) menggunakan Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) di Masjid Raya Pekanbaru. Kegiatan pada Senin,1 April 2024, diikuti oleh Perwakilan DMl dan Pengurus Masjid dari 100 Masjid di Kota Pekanbaru dan daerah sekitarnya Senin,1 April 2024.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau, Panji Achmad mengatakan, dalam rangka percepatan dan perluasan digitalisasi serta inklusivitas sistem pembayaran, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau berupaya mendorong penggunaan QRIS untuk transaksisosial dan keagamaan, termasuk penyaluran dan pembayaran ZIS.
Berdasarkan data Bank Indonesia Provinsi Riau, terdapat 260 masjid di Kota Pekanbaru dan daerah sekitarnya yang telah memiliki QRIS, sehingga hal ini dapat digunakan untuk percepatan dan perluasan penggunaan QRIS dalam penyaluran dan pembayaran ZIS. Untuk efektivitas penyaluran dan pembayaran ZIS menggunakan QRIS diperlukan pemahaman dan kemauan masyarakat Provinsi Riau. "Maka dari itu, dipandang perlu melakukan edukasi penggunaan QRIS dalam penyaluran dan pembayaran ZIS," ujar Panji Achmad.
Kegiatan edukasi pembayaran ZIS menggunakan QRIS dibuka oleh Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau, Bapak Achmad Darimy,dan Ketua DMI Provinsi Riau, Bapak Mizan Asnawi serta diikuti oleh Perwakilan Pengurus Masjid di wilayah Kota Pekanbaru, Kota Dumai, Kabupaten Kampar dan Kabupaten Pelalawan.
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau bersama Dewan Masjid Indonesia Provinsi Riau berharap penggunaan QRIS sebagai salah satu opsi penyaluran dan pembayaran ZIS dapat dipahami oleh masyarakat secara lebih luas.Ke depan, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau akan terus memperkuat sinergi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mendorong percepatan dan perluasan transaksi digital di Provinsi Riau.(*)